Dasar-Dasar Menulis Berita

1. Berita adalah laporan peristiwa. Sehingga dalam penyampaiannya, penulis harus melaporkan apa yang terjadi, dilihat, dan diamati. Tanpa menggunakan unsur opini sang penulis.

2. Memenuhi elemen dan unsur penyusunan berita. Yaitu 5 W + 1 H dan untuk media online ditambah So What.

3. Penyusunan berita online memakai piramida terbalik. Yaitu Berita ditulis mulai dari bagian paling penting, bagian paling dramatis atau yang paling kuat. Setelah itu, menyusul bagian-bagian berita penting lainnya dan sampai akhirnya menempatkan bagian berita yang kurang penting.

4. Memperhatikan struktur berita. Yaitu berupa head, lead, dan isi.

5. Membedakan jenis berita, seperti berita dan berita opini.

Cara Membuat Judul Berita

Judul berita merupakan bagian yang terpenting dalam penulisan berita. Bagain ini juga yang menjadi salah satu aspek yang pertama kali dilihat oleh para pembaca. Sehingga dalam penulisannya, perlu beberapa teknik yang harus diperhatikan. Berikut beberapa teknik tersebut yang harus dipenuhi oleh wartawan,

1. Menggunakan kalimat aktif dan hindari kalimat pasif.
2. Jangan menggunakan huruf kapital semua.

3. Cari kata yang bisa dibedakan audio dan video.
4. Judul berita harus ringkas dan mudah dipahami oleh pembaca.

5. Judul berita harus lengkap dan menjadi gambaran dari isi berita.

6. Minimal terdiri dari subyek dan predikat.

7. Jelas dan tidak bermakna ganda.

8. Hindari kata tanya.

Teknik Menulis Berita

Dalam penulisan berita harus memperhatikan beberapa kriteria dan teknik. Dengan kriteria dan teknik itulah berita tersebut menjadi berita yang sangat menarik dan penting bagi khalayak. Setidaknya hal tersebut diantaranya,

- Mengandung Nilai Berita

1. Impact, berdampak atau berpengaruh. Jika banyak orang yang memiliki kaitan dan pengaruh terhadap berita yang kita sampaikan, maka banyak khalayak yang akan membutuhkan berita yang kita buat.

2. Proximity, yaitu kedekatan geografis dan psikologis dengan publik.

3. Timliness, baru. Salah satu kefaktualan inilah menjadi unsur yang sangat penting dalam penyampaian sebuah berita.

4. Prominence, yaitu ketokohan orang yang terlibat atau menjadi subyek peristiwa, misalnya selebritis aau tokoh politik.

5. Novelty, hal baru, asing, aneh, unik, tidak lazim.

6. Conflict, seperti erang, politik, dan kriminalitas merupakan berita yang paling umum.

- Mengandung Unsur Berita

1. What, apa yang terjadi.

2. Who, siapa yang terlibat dalam kejadian itu, siapa aktornya, atau siapa saja yang terlibat.

3. When, kapan terjadinya dan apa penyebabnya.

4. Where, dimana kejadiannya, lokasi atau tempat peristiwa.

5. Why, mengapa terjadi dan apa penyebabnya.

6. How, bagaimana proses terjadi, suasana, atau kronologisnya.

7. Kadang-kadang diperlukan So What ? Lalu Apa?

- Memenuhi Bahasa Jurnalistik

1. Sederhana, bahasa yang lazim digunakan dalam pergaulan sehari-hari.

2. Lugas, tidak bertele-tele, langsung ke pokok permasalahan.

3. Hemat kata, memilih kata dan kalimat ringkas agar lebih efektif.

4. Menghindari kata-kata tidak peru dan tidak bermakna.

- Komposisi Nakah

1. Head (Judul)

2. Date Line (Baris Tanggal), yaitu nama tempat berlangsungnya atau tempat dibuat, plus nama media.

3. Lead (Teras), atau paragraf pertama yang berisi bagian paling penting atau hal yang paling menarik.

4. Body (Isi) berupa uraian penjelasan dari yang sudang tertuang di Lead.

- Teknik Menulis Berita

• Lugas dan Ringkas

• Jelas dan jangan gunakan huruf kapital

• Dimulasi dari hal yang penting

• Gunakan ringkasan lead yang menarik

• Gunakan alinea pendek

• Gunakan jarak antar alinea

• Gunakan bahasa sederhana

• Cantumkan sumber

•   Cari kata-kata yang bisa dipadu dengan gambar dan audio

• Gunakan perincian

• Jangan copy paste

- See more at: http://ririnpurwaningsih92.blogspot.com/2013/05/teknik-menulis-berita-online.html#sthash.sBKIc4VH.dpuf

1. Lugas dan Ringka
2. Jelas dan jangan gunakan huruf kapital
3. Dimulasi dari hal yang penting
4. Gunakan ringkasan lead yang menarik
5. Gunakan alinea pendek
6. Gunakan jarak antar alinea
7. Gunakan bahasa sederhana
8. Cantumkan sumber
9. Cari kata-kata yang bisa dipadu dengan gambar dan audio
10. Gunakan perincian
11. Jangan copy paste

• Lugas dan Ringkas

• Jelas dan jangan gunakan huruf kapital

• Dimulasi dari hal yang penting

• Gunakan ringkasan lead yang menarik

• Gunakan alinea pendek

• Gunakan jarak antar alinea

• Gunakan bahasa sederhana

• Cantumkan sumber

•   Cari kata-kata yang bisa dipadu dengan gambar dan audio

• Gunakan perincian

• Jangan copy paste

- See more at: http://ririnpurwaningsih92.blogspot.com/2013/05/teknik-menulis-berita-online.html#sthash.sBKIc4VH.dpuf

• Lugas dan Ringkas

• Jelas dan jangan gunakan huruf kapital

• Dimulasi dari hal yang penting

• Gunakan ringkasan lead yang menarik

• Gunakan alinea pendek

• Gunakan jarak antar alinea

• Gunakan bahasa sederhana

• Cantumkan sumber

•   Cari kata-kata yang bisa dipadu dengan gambar dan audio

• Gunakan perincian

• Jangan copy paste

- See more at: http://ririnpurwaningsih92.blogspot.com/2013/05/teknik-menulis-berita-online.html#sthash.sBKIc4VH.dpuf

• Lugas dan Ringkas

• Jelas dan jangan gunakan huruf kapital

• Dimulasi dari hal yang penting

• Gunakan ringkasan lead yang menarik

• Gunakan alinea pendek

• Gunakan jarak antar alinea

• Gunakan bahasa sederhana

• Cantumkan sumber

•   Cari kata-kata yang bisa dipadu dengan gambar dan audio

• Gunakan perincian

• Jangan copy paste

- See more at: http://ririnpurwaningsih92.blogspot.com/2013/05/teknik-menulis-berita-online.html#sthash.sBKIc4VH.dpuf

7 Pedoman Bagi Jurnalis Baru

Setidaknya ada 7 pedoman yang harus dipegang oleh seorang jurnalis baru. Ke-7 pedoman tersebut diantaranya adalah

1. There is no problem with Journalism.

Tidak ada masalah dengan jurnalistik. Dunia jurnalistik tiada habisnya. Dengan produk berita yang harus selalu update, menjadikan dunia jurnalis ini sebuah lahan yang tidak perlu dikhawatirkan. Karena akan selalu ada kebutuhan untuk berita dan wartawan.

Masalahmya yaitu perlu adanya komunikasi yang diselamatkan dalam bidang ini. Sebagai seorang jurnalis, komunikasi yang jujur sangat diperlukan untuk mendapatkan kepercayaan dari para pembaca.

2. People pay for high quality journalism.

Orang-orang akan membayar tinggi para jurnalis yang berkualitas tinggi. Seperti para jurnalis yang bekerja di media The Economist, The New York Times, Wall Street Journal, New Yorker, Atlantic Monthly, Monocle. Para jurnalis tersebut memiliki kualitas dan kuantitas yang dapat diperhitungkan.

Bukan hanya dengan tulisan yang baik, mereka pun harus menjadi jurnalis yang memiliki kredibilitas dan profesionalisme yang tinggi. Dengan menjunjung kode etik jurnalis yang berlaku di daerahnya masing-masing. Dengan demikian, jurnalis seperti ini akan banyak dibutuhkan dan dicari oleh media mainstream.


3. As long as you will cover the news in a no-bullshit way, you will do fine.

Selama kita tidak memberitakan kebohongan, maka orang-orang akan tetap datang dan mencari hasil tulisan kita. Karena sebagai seorang jurnalis yang menjadi sumber informasi bagi masyarakat, kepercayaan dari publik pun menjadi pengaruh yang paling utama untuk tetap bisa bertahan.

4. Be a good, unique, and valuable journalist.

Jadilah seorang jurnalis yang baik, unik, dan berharga. Karena dengan khas dan keunikan yang kita miliki, banyak masyarakat dan media yang akan membutuhkannya. Keunikan tersebut bisa menjadi daya jual yang tinggi bagi jurnalis tersebut.

5. If you want to do journalism, launch a blog right now and get on with it.

Jika ingin menjadi seorang jurnalis, kenalilah blog mulai dari sekarang. Gunakan dan dapatkan manfa'at blog mulai dari sekarang. Karena jika blog anda unik dan memiliki nilai yang tinggi, maka anda akan bisa memiliki jalan yang besar bahkan berhasil dari blog tersebut.

6.  Learn how to interact with people online

Pelajarilah cara berinteraksi dengan para pengguna media online. Seperti melalui komentar blog, membuat forum, serta memanfa'atkan media sosial seperti facebok dan twitter sehingga anda pun bisa mendorong partisipasi dan melibatkan mereka didalamnya.

7. Read good stuff.

Bacalah hal-hal yang baik dan bermutu. Jauhkan diri dari membaca blog yang belum dapat dipercayai kebenaran dan keakuratannya. Membaca blog orang-orang ini akan membuat anda melakukannya dengan baik - Jay Rosen, Nicholas Carr, Clay Shirky.

Sumber :

http://bighow.com/journalism 

http://romeltea.com/